Organisasi Pemuda Fagogoru Jabodetabek Resmi Dibentuk untuk Menggalang Persatuan dan Pembangunan

MEDIACOKA.ONLINE JAKARTA - Dalam sebuah pertemuan yang diadakan pada 03 Mei 2024, Tempat di Caffee Tempo Doeloe, Salemba Tengah, Jakarta Pusat. Pemuda dan Mahasiswa Fagogoru Jabodetabek sepakat untuk membentuk Organisasi Pemuda Fagogoru sebagai langkah nyata dalam meneguhkan eksistensi dan menggalang persatuan generasi muda Fagogoru di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek)

Riswan Sanun yang ditunjuk sebagai Kordinator menyampaikan “ Organisasi ini akan menjadi wadah pemersatu bagi generasi muda Fagogoru di Jabodetabek dengan tujuan utama untuk mengawal dan mewujudkan kepentingan daerah, terutama di Halmahera Timur (Haltim), Halmahera Tengah (Halteng), dan Pulau Gane. “

Iah menambahkan, berikut adalah dasar orientasi Organisasi Pemuda Fagogoru Jabodetabek yang telah disepakati:

1. Eksistensi Masyarakat Fagogoru: Organisasi ini akan menjadi bentuk konkret dari eksistensi masyarakat Fagogoru di wilayah Jabodetabek.

2. Wadah Pemersatu Generasi Muda: Sebagai wadah yang mempersatukan generasi muda Fagogoru di Jabodetabek, organisasi ini akan menjadi tempat bagi mereka untuk bersatu dan berkolaborasi dalam berbagai kegiatan.

3. Mengawal Kepentingan Daerah: Organisasi ini akan mengawal dan mengadvokasi kepentingan daerah Halmahera Timur, Halmahera Tengah, dan Gane, serta bertindak sebagai suara bagi masyarakat dalam pengambilan keputusan yang memengaruhi wilayah tersebut.

4. Social Control Pengelolaan SDA: Organisasi ini akan berperan dalam mengawasi dan mengontrol pengelolaan sumber daya alam (SDA) di wilayah Haltim, Halteng, dan Gane untuk memastikan keberlanjutan dan keadilan dalam pemanfaatannya.

5. Pertumbuhan Ekonomi: Melalui berbagai program dan inisiatif, organisasi ini akan mendorong pertumbuhan ekonomi di Haltim, Halteng, dan Gane, serta memberdayakan masyarakat dalam berbagai sektor.

6. Melestarikan Adat dan Istiadat: Organisasi ini akan berperan dalam melestarikan dan mempromosikan adat dan istiadat masyarakat Fagogoru, menjaga identitas budaya mereka, dan menghormati warisan nenek moyang.

Untuk menjalankan tugasnya dengan efektif, pembagian zona konsolidasi telah ditetapkan sebagai berikut:

1. Alfian (Gane)

2. Bunari dan Dewa (Haltim)

3. Iksan (Gebe)

4. Dafri dan Dandi (Halteng)

Hamdan Halil, Mahasiswa STHI Jentera, asal Halmahera Tengah, menuturkan wadah ini akan lebih luas cakupannya.

” Wadah ini juga diharapkan jadi instrumen orang Fagogoru menggugat keadilan pembangunan di negeri kaya yang rakyatnya tidak berdaya. Bersatulah masyarakat Fagogoru”tutupnya (*)